Memiliki rumah pertama saat ini menjadi salah satu yang diinginkan oleh para milenial. Rumah pertama bisa menjadi tempat tinggal atau alat investasi untuk masa depan. Sangat banyak tips yang perlu diperhatikan ketika membeli rumah.
Tips Membeli Rumah Pertama Anda
Apa pun alasannya membeli rumah pertama, banyak hal yang perlu diperhatikan. Kami telah merangkum tips membeli rumah pertama Anda, antaralain:
1. Komitmen untuk KPR
Tips membeli rumah yang pertama adalah komitmen untuk mengambil KPR. Ketika Anda membeli rumah pastikan dapat berkomitmen untuk membayar pinjaman kepemilikan rumah. Karena jangka waktu pinjaman yang ditawarkan umumnya memiliki jangka waktu yang panjang.
Di Indonesia sendiri jangka waktu KPR maksimal 30 tahun. Sebelum mengambil KPR pertama Anda, ada beberapa pertimbangan:
- Seberapa lama Anda tinggal di rumah atau kota tersebut
- Apabila mengalami PHK, sudah mempunyai dana darura untuk menutupi pengeluaran setidaknya 3 bulan
- Memiliki penghasilan yang stabil
2. Pertahankan Skor Kredit
Apabila mempunyai pinjaman di Bank sebelumnya, maka pastikan Anda tidak menunggak pembayaran. Karena pada saat mengajukan Kredit Pemilikan Rumah, Bank akan melihat laporan kredit Anda.
Apabila Anda mempunyai skor kredit yang jelek maka kecil kemungkinan mendapatkan KPR. Begitu juga sebaliknya, ketika skor kredit bagus maka KPR memiliki potensi untuk diterima. Hal ini juga akan berpengaruh kepada jumlah pinjaman yang diterima atau diajukan pada saat mengajukan KPR.
3. Menabung untuk Uang Muka
Sebelum memutuskan untuk membeli rumah dengan KPR, menabung untuk uang muka atau DP sangat disarankan. Karena dengan uang muka yang besar, jumlah cicilan tidak akan terlalu besar dan jangka waktu kredit bisa lebih pendek.
Apabila Anda tidak siap dengan uang muka yang besar, maka pertimbangkan besarnya cicilan dan jangka waktu yang diperlukan untuk melunasinnya.
Ketika kamu kesulitan untuk menabung uang muka, maka ada cara lain yang bisa dilakukan yaitu mencicil uang muka tersebut. Ada beberapa langkah yang perlu dilakukan untuk mencicil uang muka ini, antara lain:
- Angsuran yang dibayarkan ke developer dengan memperhitungkan jumlah uang muka sesuai peraturan Bank. Umumnya uang muka yang diminta adalah 20 persen.
- Anda membayar cicilan uang muka kepada pihak developer dan jangka waktunya tergantung kebijakan developer.
- Setelah Anda melunasi uang muka, maka pengajuan KPR bisa diajukan ke Bank yang telah bekerja sama dengan pengembang.
4. Pahami Opsi Cara Membeli Rumah
Di Indonesia ada beberapa cara membeli rumah yaitu dengan cara cash, cash bertahap, KPR Konvensional dan KPR Syariah. Sebelum memutuskan membeli rumah, sebaiknya Anda mengetahui metode pembayaran atau membeli rumah sebagai pertimbangan.
Dengan cash maka Anda membeli rumah dengan uang tunai secara langsung. Biasanya harga dari cash lebih murah dibandingkan dengan KPR, bahkan mendapatkan Cashback.
Untuk cash keras sendiri, biasanya konsumen membayar rumahnya dengan cara dicicil kurang dari 12 bulan atau 1 tahun. Namun, umumnya cash keras ini memiliki waktu berbeda tergantung dengan kebijakan developer rumah.
Sedangkan, untuk KPR Konvensional adalah pinjaman untuk kepemilikan rumah yang di miliki oleh Bank Konvensional. Terakhir KPR Syariah, merupakan pinjaman yang disediakan oleh Bank Syariah berdasarkan prinsip syariah.
5. Pahami Kebutuhan Anda
Dalam membeli rumah pertama Anda harus tahu kebutuhan yang diperlukan. Tentunya hal ini dilakukan agar tidak salah dalam membeli rumah pertama. Misalkan, untuk Anda yang belum mempunyai pasangan mungkin rumah dengan kamar satu sudah sangat cukup.
Sedangkan, apabila Anda sudah berkeluarga atau menikah pilihan yang paling baik adalah rumah yang memiliki kamar lebih dari satu.
Yang perlu diperhatikan juga adalah tujuan membeli properti. Apabila Anda memiliki pekerjaan yang berpindah-pindah, membeli rumah dengan harga termurah bisa menjadi pilihan.
Setelah memiliki keputusan membeli rumah dengan jenis apa. Anda bisa fokus ke fitur rumah berdasarkan kebutuhan. Misalnya, rumah dengan fitur kolam renang atau rumah dengan taman baik di dalam atau luar rumah.
6. Memilih Agen Perumahan Yang Tepat
Anda akan terbantu mencari rumah yang tepat sesuai kebutuhan dan anggaran yang dimiliki dengan memilih agen perumahan yang tepat. Ada beberapa hal yang dapat membantu Anda, antaralain:
- Merekomendasikan properti di daerah yang Anda inginkan sesuai dengan anggaran dan juga kebutuhan.
- Membantu Anda mendatangi dan melihat rumah contoh
- Menjelaskan terkait fitur-fitur yang ditawarkan oleh rumah
- Memberikan informasi terkait promo, diskon, bonus dan lain-lain
- Membantu negoisasi dengan developer rumah
- Memastikan semua surat menyurat telah beres ketika sudah terjadi pembelian rumah
- Bisa menjadi penghubung dengan developer setelah melakukan pembelian rumah.
Gebyar Property telah dipercaya oleh banyak konsumen sebagai agen perumahan wilayah Jawa Timur. Kami siap mendengarkan Anda, untuk membantu mencari rumah yang tepat.
Berminat dengan project yang kami pasarkan? Silahkan klik link disini! Atau Whatsapp kami disini!
7. Jangan Pernah Ragu Dalam Membeli Rumah
Apabila Anda masih memiliki keraguan damam membeli rumah pertama, lebih baik untuk menunggu beberapa waktu terlebih dahulu. Karena Anda memiliki resiko untuk kehilangan uang booking fee atau uang muka apabila tidak jadi membeli rumah.
Apalagi mengeluarkan uang untuk booking fee tidak lah sedikit. Pada umumnya booking fee suatu rumah berkisar antara satu juga sampai lima juta rupiah.
8. Tetap dengan Anggaran
Anda mungkin membeli sebuah rumah karena didorong oleh keinginan yang idealis. Mulai dari tipe rumah, luas tanah, jumlah kamar tidur dan lain-lain.
Namun, Anda juga harus memperhatikan jumlah dari anggaran yang dimiliki. Karena dalam membeli rumah Anda harus membayar biaya lainnya seperti balik nama, pajak, biaya notaris, biaya perabotan dan lain-lain.
9. Simpan Salinan Dokumen Rumah
Ketika Anda membeli rumah baru, pastikan tidak melupakan dokumennya. Selain menyalinnya menjadi beberapa kopi, menyimpannya di cloud internet dapat membantu.
Pastikan penyimpanan dokumen ini berada di tempat yang aman. Apabila memungkinkan simpan dokumen di lemari arsip yang tahan api.
Sedangkan untuk penyimpanan cloud internet, pastikan Anda memberitahu orang terdekat dimana dokumen tersebut disimpan dan cara untuk mengaksesnya. Cloud internet membantu Anda mengakses arsip ketika terjadi keadaan darurat atau berkas fisik hilang.
10. Riwayat Pekerjaan
Salah satu penilaian dalam pengambilan pinjaman kepemilikan rumah adalah riwayat pekerjaan. Apabila Anda memiliki riwayat kerja sering berpindah-pindah sebelum dua tahun, akan menjadi skor yang buruk dalam mengambil KPR.
11. Melihat Lingkungan Sekitar Rumah
Ketika membeli rumah baru maka Anda akan dihadapkan dengan lingkungan yang baru. Maka sebelum memutuskan untuk membeli rumah, lebih baik Anda melihat lingkungan sekitar perumahan terlebih dahulu.
Hal ini akan membantu Anda dalam beradaptasi dengan lingkungan dan menemukan fasilitas yang mungkin Anda butuhkan seperti pasar, sekolah, tempat ibadah, transportasi umum dan lain-lain.
12. Membaca Surat dengan Teliti
Terakhir tips membeli rumah adalah membaca surat dengan teliti. Dalam pembelian rumah, terdapat banyak surat yang perlu ditanda tangani seperti akta jual beli, surat penting dari agen properti atau Bank dan lain-lain.
Pastikan Anda membaca surat-menyurat itu dengan teliti. Apabila terdapat istilah yang tidak mengerti maka Anda bisa menanyakannya.
Kesimpulan Tips Membeli Rumah
Kurang lebih terdapat 12 tips cara membeli rumah pertama. Mulai dari berkomitmen dengan KPR sampai membaca surat perjanjian dengan teliti. Apakah kamu mempunyai tips lainnya? Silahkan tulis di kolom komentar.